• PROGRAM STUDI AKUNTANSI SYARIAH
  • FEBI IAIN SALATIGA
  •  

VISI

“Menjadi program studi rujukan yang unggul dan terdepan dalam pengembangan ilmu akuntansi syariah dan praktik akuntansi syariah yang senantiasa mengedepankan nilai-nilai ke-Islaman dan ke-Indonesiaan pada Tahun 2029”.

 

MISI

  1. Menjadi pusat pengembangan ilmu akuntansi syariah yang menjadi rujukan bagi
    Perguruan Tinggi Agama Islam;
  2. Menyelenggarakan pendidikan ilmu akuntansi syariah yaitu pengajaran, penelitian, pengembangan dan pengabdian masyarakat yang berkualitas dan profesional;
  3. Membangun keunggulan kompetitif dalam bidang akuntansi syariah;
  4. Memberikan sumbangan pemikiran dan solusi terbaik di bidang akuntansi syariah
    dan bisnis syariah kepada masyarakat;
  5. Berperan Aktif ikut serta mengembangkan etika bermuamallah yang berdasarkan
    moral keislaman dalam kehidupan masyarakat.

 

TUJUAN

  1. Menghasilkan sarjana akuntansi syariah yang memenuhi persyaratan dan siap pakai untuk bekerja sebagai akademisi dan praktisi profesional dalam bidang akuntansi syariah dengan memiliki kompetensi ilmu pengetahuan yang relevan dengan akuntansi syariah;
  2. Memberikan bekal keahlian dan keterampilan dalam bidang akuntansi syariah yang disertai dengan etos kerja yang tinggi, penguasaan kecerdasan sosial dan penanaman budi yang Islami.

 

SASARAN

  1. Implementasi kurikulum berbasis Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
  2. Peningkatan peluang jumlah lulusan yang cepat mendapatkan pekerjaan sesuai dengan bidang keahlian dalam tahun pertama kelulusan.
  3. Peningkatan kuantitas dan kualitas hasil penelitian dosen dan mahasiswa yang relevan dengan studi Akuntansi Syariah.
  4. Peningkatan jumlah karya ilmiah dosen yang dipublikasikan di jurnal terakreditasi nasional.
  5. Tercapai target minimal lulusan sarjana Program Studi Akuntansi Syariah yang berprestasi dan lulus tepat waktu.
  6. Peningkatan kualitas layanan di bidang akademik dan non akademik.
  7. Peningkatan kinerja dosen dan karyawan.
  8. Kerjasama dengan berbagai lembaga lain.

 

“Menjadi program studi rujukan yang unggul dan terdepan dalam pengembangan ilmu akuntansi syariah dan praktik akuntansi syariah yang senantiasa mengedepankan nilai-nilai ke-Islaman dan ke-Indonesiaan pada Tahun 2029”.

Indikator kejelasan visi dapat dilihat dari:

  1. Kejelasan sasaran yang ingin diwujudkan yaitu menjadi “Program Studi unggulan” di bidang Akuntansi Syariah.
  2. Kejelasan sasaran kompetensi lulusan yaitu profesional di “bidang Akuntansi Syariah”.
  3. Kejelasan tahun tercapainya sasaran, yaitu tahun 2029 yang didukung oleh :
  4. Renstra dan Renop Program Studi Akuntansi Syariah. (URL http://febi.iainsalatiga.ac.id/wp-content/uploads/2018/07/RENSTRA-AKS-.pdf

http://febi.iainsalatiga.ac.id/wp-content/uploads/2018/07/RENOP-Akuntansi-Syariah.pdf .

Visi yang ingin dicapai sangat realistik untuk diwujudkan. Hal tersebut dapat dilihat dari kemampuan, potensi dan kesiapan lembaga, serta dukungan semua sivitas akademika Fakultasi Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) IAIN Salatiga, dan juga stakeholders untuk bersama-sama mewujudkan visi tersebut. Lebih rinci potensi yang dimiliki adalah sebagai berikut:

  1. Kesiapan dalam insfrastruktur
  2. Kualitas SDM meliputi dosen dan tenaga kependidikan
  3. Jaringan kerjasama yang semakin kuat
  4. Prasarana dan sarana pendukung.

Kerealistikan visi menjadi prodi yang unggul diupayakan dengan cara:

  1. Memberikan mahasiswa kegiatan perkuliahan yang mempunyai komposisi ideal untuk program S1, sebagaimana tabel berikut:

Tabel 1.1.1.2 Komposisi Kegiatan Perkuliahan

No Kegiatan Komposisi
1 Perkuliahan di kelas 60%
2 Praktikum mata kuliah 20%
3 Mata kuliah praktikum 20%
  • Mahasiswa dibekali dengan mata kuliah keahlian Akuntansi secara umum dan Akuntansi Syariah dengan perbandingan  52% : 48%
  • Nilai-nilai moral keislaman diberikan melalui mata kuliah Al-Quran, Hadis, Tauhid, Akhlak Tasawuf, Fiqh Ibadah, Fiqh Ekonomi & Bisnis Islam dan Etika Bisnis Islam.

Membekali mahasiswa dengan kemampuan tambahan seperti penguasaan Bahasa Inggris dan Bahasa Arab serta kemampuan IT yang didukung dengan mata kuliah Bahasa Inggris I, Bahasa Inggris II, Bahasa Arab I, Bahasa Arab II, Aplikasi Komputer, praktik komputer akuntansi, sistem informasi akuntansi dan praktikum akuntansi syariah.

Untuk melaksanakan visi tersebut Program Studi Akuntansi Syariah FEBI IAIN Salatiga mengembangkan misi sebagaimana berikut:

  1. Menjadi pusat pengembangan ilmu akuntansi syariah yang menjadi rujukan bagi Perguruan Tinggi Agama Islam;
  2. Menyelenggarakan pendidikan ilmu akuntansi syariah yaitu pengajaran, penelitian, pengembangan dan pengabdian masyarakat yang berkualitas dan profesional;
  3. Membangun keunggulan kompetitif dalam bidang akuntansi syariah;
  4. Memberikan sumbangan pemikiran dan solusi terbaik di bidang akuntansi syariah dan bisnis syariah kepada masyarakat;
  5. Berperan Aktif ikut serta mengembangkan etika bermuamallah yang berdasarkan moral keislaman dalam kehidupan masyarakat.

Indikator kejelasan misi dapat dilihat dari:

  1. Penyelenggaraan pendidikan berorientasi materi-materi yang mendukung kompetensi di bidang Akuntansi Syariah.
  2. Penyelenggaraan pembelajaran yang berkualitas, baik dari aspek dosen pengampu yang sesuai dengan kompetensi di bidangnya, serta kualifikasi materi yang diajarkan berdasarkan standar Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI), sehingga outputnya adalah sumberdaya insani yang Islami dan sesuai dengan kebutuhan pasar global.
  3. Pembelajaran yang aplikatif sesuai dengan tuntutan kompetensi di bidang Akuntansi Syariah. Pembelajaran tersebut meliputi: Praktikum Akuntansi Syariah, Pengauditan, Pengauditan Entitas Syariah, Perencanaan Keuangan Syariah, Analisis Portofolio dan Investasi Syariah, Tata Kelola Entitas Syariah.
  4. Pembelajaran yang aplikatif sesuai dengan tuntutan perkembangan teknologi informasi. Pembelajaran tersebut meliputi: Praktikum Komputer Akuntansi, Sistem Informasi Akuntansi, Analisis Portofolio dan Investasi Syariah.
  5. Kemampuan melakukan penelitian di bidang Akuntansi Syariah.
  6. Kemampuan melakukan pengabdian kepada masyarakat sesuai bidang kompetensi Akuntansi Syariah.

Misi tersebut sangat realistis untuk diwujudkan karena Prodi Akuntansi Syariah memiliki potensi di antaranya:

  1. Kualifikasi dosen Prodi Akuntansi Syariah yang mumpuni, 3 orang bergelar doktor, dan 4 orang bergelar magister.
  2. Rasio perbandingan dosen dan mahasiswa cukup ideal karena pada kisaran 1 : 28.
  3. Kualitas input semakin baik, terbukti mahasiswa yang diterima di Prodi Akuntansi Syariah, semua menjadikan Akuntansi Syariah sebagai pilihan pertama.
  4. Kurikulum Prodi Akuntansi Syariah yang semakin mantap, dengan adanya beberapa mata kuliah pilihan, disesuaikan dengan kecenderungan yang dibutuhkan mahasiswa, diantaranya adalah:
    1. Mata Kuliah Pilihan Konsentrasi Pengauditan, sebagai berikut: mata kuliah Audit Internal, Pengauditan Entitas Syariah, dan mata kuliah Akuntansi Forensik & Kecurangan.
    1. Mata Kuliah Pilihan Konsentrasi Akuntansi Keuangan, sebagai berikut: mata kuliah Perencanaan Keuangan Syariah, Analisis Portofolio & Investasi Syariah, dan mata kuliah Perencanaan Pajak.
    1. Mata Kuliah Pilihan Konsentrasi Akuntansi Manajemen, sebagai berikut: mata kuliah Tata Kelola Entitas Syariah, Manajemen Resiko dan mata kuliah Manajemen Investasi Syariah.

Beberapa hal yang dilaksanakan Prodi Akuntansi Syariah untuk mencapai misi tersebut adalah:

  1. Mendorong dan memfasilitasi mahasiswa untuk melakukan penelitian di bidang Akuntansi Syariah, hal ini didukung dengan adanya seleksi penelitian unggulan bagi mahasiswa setiap tahun;

Telah dilakukan dan dibuktikan (dengan kurikulum dan Renstra)

  • Melibatkan mahasiswa dalam berbagai penelitian dengan dosen;

Telah dilakukan dan dibuktikan (dengan kurikulum dan Renstra)

  • Advokasi  dan  layanan  kepada  mahasiswa  dalam  membentuk profesionalisme bidang Akuntansi Syariah dilakukan dengan memberikan bimbingan akademik oleh dosen PA (dibuktikan dengan absensi konsultasi PA), bimbingan konsultasi psikologi oleh Biro Tazkia (dibuktikan dengan daftar absen dan rekomendasi konsultasi), memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk berkembang melalui Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Akuntansi Syariah (dibuktikan dengan laporan kegiatan HMPS Akuntansi Syariah). Mahasiswa juga dibekali berbagai macam praktek mata kuliah, misalnya praktik komputer akuntansi, praktikum akuntansi syariah, praktik Kewirausahaan, praktik Studi Kelayakan Bisnis Islam. Selain itu mahasiswa juga diwajibkan untuk mengikuti praktikum pengembangan profesi/magang di lembaga-lembaga terkait dengan kompetensi prodi akuntansi syariah misalnya Kantor Akuntan Publik, Kantor Pajak, Kantor Ikatan Akuntan Indonesia dan Lembaga Keuangan Syariah. Pada akhir masa perkuliahan mahasiswa diwajibkan mengikuti Kuliah Kerja Lapangan (KKL) di lembaga- lembaga yang berkaitan dengan kompetensi Akuntansi Syariah misalnya kantor IAI Pusat, Kantor pajak pusat, BEI dan OJK pusat.

Advokasi dan layanan kepada mahasiswa telah dilakukan dan dibuktikan dengan:

  1. SK pembimbing akademik
  2. Daftar hadir bimbingan akademik
  3. SK pengurus HMPS Akuntansi Syariah
  4. Laporan kegiatan HMPS Akuntansi Syariah
  5. Rekap daftar konsultasi Biro TAZKIA
    1. Menanamkan nilai-nilai keislaman pada setiap aktivitas pembelajaran, pendidikan, dan layanan kehidupan masyarakat dilakukan dengan cara membuat buku pedoman etika mahasiswa Program Studi Akuntansi Syariah, modul Akuntansi Syariah, mewajibkan membaca juz ‘Amma beserta terjemahnya setiap memulai perkuliahan, membuat pedoman etika berpakaian di kampus bagi dosen dan mahasiswa.
      1. Menyebarluaskan dan mengembangkan etika bermuamalat dilakukan dengan cara:.
  6. Memasukkan mata kuliah Etika Bisnis Islam dalam kurikulum.
  7. Memasukkan matakuliah studi kelayakan bisnis Islam dalam kurikulum.
  8. Memasukkan Mata Kuliah fiqh ekonomi dan bisnis Islam dalam kurikulum
    1. Misi tersebut dirumuskan dengan melibatkan stakeholder seperti: Ikatan Akuntan Indonesia (IAI), Kantor Akuntan Publik (KAP), Kantor Jasa Akuntansi (KJA), Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP), Kantor Pajak, Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD), BAZNAS, Lembaga Asuransi Syariah dan lembaga-lembaga keuangan syariah, seperti BSM, BRI Syariah, BNI Syariah, Bank Danamon Syariah, Bank Muamalat Indonesia, BMT Nusa, BMT Rama, BMT Ramadana, BMT Syamil Ampel Boyolali, dan BMT Syariah Sejahtera Boyolali.

Visi dan misi tersebut selanjutnya dirumuskan dalam tujuan penyelenggaraan pendidikan Program Studi Akuntansi Syariah sebagai berikut:

  1. Menghasilkan sarjana akuntansi syariah yang memenuhi persyaratan dan siap pakai untuk bekerja sebagai akademisi dan praktisi profesional dalam bidang akuntansi syariah dengan memiliki kompetensi ilmu pengetahuan yang relevan dengan akuntansi syariah;
    1. Memberikan bekal keahlian dan keterampilan dalam bidang akuntansi syariah yang disertai dengan etos kerja yang tinggi, penguasaan kecerdasan sosial dan penanaman budi yang Islami.

Kejelasan dari tujuan Program Studi Akuntansi Syariah dapat dilihat sebagai berikut:

  1. Tujuan akhir dari proses pembelajaran adalah menghasilkan sarjana yang memiliki kompetensi di bidang Akuntansi Syariah.
    1. Menghasilkan sarjana yang bermutu dengan dasar nilai minimal yang harus diperoleh selama proses studi.
      1. Sarjana yang dihasilkan adalah mereka yang telah mengikuti kegiatan ilmiah kemahasiswaan selama mereka menempuh studi berdasarkan nilai pada Satuan Kredit Kegiatan (SKK).
      1. Memberikan kesempatan kepada para mahasiswa selama studi untuk melakukan praktikum di lembaga-lembaga keuangan syariah dan lembaga lain, agar output memiliki daya saing.
      1. Sarjana yang dihasilkan disiapkan untuk menjadi pengusaha dan praktisi di lembaga keuangan syariah khususnya di bidang akuntansi syariah.
      1. Menyiapkan sarjana yang mampu secara keilmuan untuk melanjutkan perkuliahan pada jenjang pascasarjana, baik yang linier maupun lintas keilmuan.

Tujuan Program Studi Akuntansi Syariah tersebut dicapai melalui:

  1. Memberikan berbagai pengetahuan pengalaman praktik/praktikum mata kuliah dengan persentase 20% untuk membekali mahasiswa dengan kemampuan soft skills yang diberikan pada saat pembekalan Praktikum Pengembangan Profesi. Selebihnya kemampuan hard skills sebesar 80% berupa pembekalan kemampuan untuk mahasiswa yang terdiri dari: bahasa asing (Bahasa Arab dan Bahasa Inggris) melalui mata kuliah Bahasa Arab I dan Bahasa Arab II, Bahasa Inggris I dan Bahasa Inggris II, dan skill kewirausahaan. Skill kewirausahaan ini ditujukan supaya lulusan Program Studi Akuntansi Syariah memiliki ketrampilan dan skill yang dibutuhkan oleh dunia kerja.
  2. Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk terlibat dalam berbagai kegiatan UKM mahasiswa yang ada di IAIN Salatiga. Dengan mengikuti kegiatan UKM tersebut, mahasiswa belajar berorganisasi dan menerapkan pengetahuannya dalam bermasyarakat.
  3. Membekali mahasiswa dengan Kuliah Kerja Nyata agar dapat bersosialisasi dan berkomunikasi serta memainkan perannya di tengah-tengah masyarakat luas.

Mahasiswa dibekali dengan kemampuan riset dan penulisan karya ilmiah melalui mata kuliah Metodologi Penelitian, Statistik dan Seminar Akuntansi Syariah. Selain itu mahasiswa diberikan kesempatan untuk mendapatkan bantuan penelitian unggulan bagi mahasiswa (bagi yang lulus seleksi) setiap tahun.

Sasaran penyelenggaraan Program Studi Akuntansi Syariah adalah untuk mencetak output yang mampu bersaing dan memberikan kontribusi serta dapat menjadi bagian dari masyarakat sesuai dengan bidang keilmuan di bidang Akuntansi Syariah. Sasaran tersebut merupakan penjabaran dari kompetensi lulusan Program Studi Akuntansi Syariah yaitu menjadi praktisi dibidang Akuntansi Syariah baik dalam konteks mikro maupun makro. Hal ini sesuai dengan Rencana Strategis (RENSTRA) dan Rencana Operasional (RENOP) Program Studi Akuntansi Syariah.

Berdasarkan sasarannya, maka calon mahasiswa Program Studi Akuntansi Syariah adalah siswa/siswi lulusan SMA, SMK, Madrasah Aliyah dan pondok pesantren yang memiliki kemampuan secara akademis, serta memiliki niat dan minat yang kuat terhadap keilmuan Akuntansi Syariah.

Berikut ini adalah tabel tentang sasaran Program Studi Akuntansi Syariah tahun 2017-2029.

Tabel 1.1.5.1 Sasaran Program Studi Akuntansi Syariah

No Sasaran Tahap 1 (2017-2021) Tahap 2 (2021-2025) Tahap 3 (2025-2029)
1 Implementasi kurikulum berbasis Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat. (dibuktikan dengandokumen kurikulum dan dokumen review kurikulum) 50%   80%   100%  
2 Peningkatan peluang jumlah lulusan yang cepat mendapatkan pekerjaan sesuai dengan bidang keahlian dalam tahun pertama kelulusan (dibuktikan dengan dokumen penelusuran alumni) Belum ada lulusan 85% 100%
3 Peningkatan kuantitas dan kualitas hasil penelitian dosen dan mahasiswa yang relevan dengan studi Akuntansi Syariah. (dibuktikan dengan laporan penelitian) 75% 80% 100%
4 Peningkatan jumlah karya ilmiah dosen yang dipublikasikan di jurnal terakreditasi nasional. (dibuktikan dengan dokumentasi jurnal terakreditasi yang memuat karya ilmiah dosen). 10 karya / tahun 15 karya / tahun 20 karya/ tahun
5 Tercapai target minimal lulusan sarjana Program Studi Akuntansi Syariah yang berprestasi dan lulus tepat waktu (dibuktikan dari perencanaan kurikulum). 75% 100% 100%
6 Peningkatan kualitas layanan di bidang akademik dan non akademik. (dibuktikan dari hasil survei evaluasi kinerja pelayanan tiap semester).   75% 80% 100%
7 Peningkatan kinerja dosen dan karyawan (dibuktikan dari Laporan Kinerja Dosen, hasil survey evaluasi kinerja dosen). 100% 100% 100%
8 Kerjasama dengan berbagai lembaga lain. (dibuktikan dengan MoU kerja sama, Laporan kegiatan yang diikuti oleh dosen Akuntansi Syariah di luar Program Studi). 10 lembaga   15 lembaga 20 lembaga

Adapun strategi untuk mencapai berbagai sasaran tersebut maka diperlukan strategi yang diuraikan pada tabel dibawah ini:

Tabel 1.1.5.2. Strategi Pencapaian Sasaran Program Studi Akuntansi Syariah

No Sasaran Strategi Pencapaian  
1 Implementasi kurikulum berbasis Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat.  
2 Peningkatan peluang jumlah lulusan yang cepat mendapatkan pekerjaan sesuai dengan bidang keahlian dalam tahun pertama kelulusan  
3 Peningkatan kuantitas dan kualitas hasil penelitian dosen dan mahasiswa yang relevan dengan studi Akuntansi Syariah
4 Peningkatan jumlah karya ilmiah dosen yang dipublikasikan di jurnal terakreditasi nasional.   Gambar 1.1.5.1. Dokumentasi Workshop Akselerasi Publikasi Ilmiah   Bukti dokumen:
5 Tercapai target minimal lulusan sarjana Program Studi Akuntansi Syariah yang berprestasi dan lulus tepat waktu
6 Peningkatan kualitas pelayanan di bidang akademik dan non akademik. enjaminan mutu akademik  Prodi Akuntansi Syariah.ujian mata kuliah Prodi Akuntansi Syariah.Akuntansi Syariah.perkuliahan Prodi Akuntansi Syariah.Prodi Akuntansi Syariah.Prodi Akuntansi Syariah. Ujian komprehensif dan (munaqasah) skripsi bagi mahasiswa Prodi Akuntansi Syariah sesuai kurikulumProdi Akuntansi Syariah.eview kurikulum Prodi Akuntansi Syariah.Prodi Akuntansi Syariah.proposal penelitian bagi mahasiswa Prodi Akuntansi Syariah.enciptaan suasana akademik dan kode etik Prodi Akuntansi Syariah.enggunaan laboratorium Prodi Akuntansi Syariah.Prodi Akuntansi Syariah.elayanan perpustakaan Prodi Akuntansi Syariah. Prodi Akuntansi Syariah.raktikum ibadah bagi mahasiswa Prodi Akuntansi Syariah. Prodi Akuntansi Syariah.satuan acara perkuliahan Prodi Akuntansi Syariah. kode etik dan peraturan disiplin dosen dan pegawai serta tata tertib mahasiswa Prodi Akuntansi Syariah.erjasama Prodi Akuntansi Syariah. pengabdian pada masyarakat pengembangan profesi. teknis studi banding.enyelenggaraan pendidikan Program Studi.mutu  Prodi Akuntansi Syariah.t Operating Procedures (SOP).  tertib mahasiswa dan satuan kredit kegiatan mahasiswa Prodi Akuntansi Syariah.
7 Peningkatan kinerja dosen dan karyawan Meningkatkan kualitas kinerja dosen dengan menerapkan program Quality Assurance (QA) penjaminan mutu yang secara sistemik menjadi bagian dari penerapan penjaminan mutu di tingkat institusi IAIN Salatiga. Dibuktikan dengan:   Gambar 1.1.5.2. Dokumentasi Workshop Academic Writing yang diikuti oleh dosen  
8 Kerjasama dengan berbagai lembaga lain. Akuntansi Syariah melalui kerjasama dengan Lembaga Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat (LP2M) IAIN Salatiga. Telah dilakukan dan dibuktikan dengan: Akuntansi Syariah yang telah melakukan pengabdian masyarakat di lingkungannya.Akuntansi Syariah: pajak Salatiga, Boyolali, Semarang dan Surakarta Mitra Bijak Surakarta dalam praktikum profesi akuntansi.berbagai lembaga di luar Program Studi dalam negeri. Telah dilakukan dan dibuktikan dengan:BMT Taruna Sejahtera Suruh.BSM Cabang Salatiga.BRI Syariah. Bank Syariah Mandiri Cabang Salatiga. MoU dengan UIN Alauddin Makassar. MoU dengan IAIN Pekalongan.   dengan The University of Jawaharlal Nehru India.   Telah dilakukan dan dibuktikan dengan: Laporan studi banding.  

Strategi pencapaian sasaran dan tujuan Program Studi secara jelas tertuang dalam  Renstra dan Renop Program Studi. Dalam hal ini dibuktikan dengan:

  1. Laporan kegiatan penyusunan Renstra dan Renop Program Studi
    1. Dokumen Renstra Program Studi
    1. Dokumen Renop Program Studi

Program studi Akuntansi Syariah telah mensinergikan antara visi, misi, tujuan, dan strategi pencapaian sebagaimana dalam tabel sebagai berikut.

Tabel 1.1.5.3 Keterkaitan Visi, Misi, Tujuan, dan Strategi Pencapaian

Visi Misi Tujuan Strategi Pencapaian
Menjadi program studi rujukan yang unggul dan terdepan dalam pengembangan ilmu akuntansi syariah dan praktik akuntansi syariah yang senantiasa mengedepankan nilai-nilai ke-Islaman dan ke-Indonesiaan pada Tahun 2029 Menjadi pusat pengembangan ilmu akuntansi syariah yang menjadi rujukan bagi Perguruan Tinggi Agama Islam;   Menghasilkan sarjana akuntansi syariah yang memenuhi persyaratan dan siap pakai untuk bekerja sebagai akademisi dan praktisi profesional dalam bidang akuntansi syariah dengan memiliki kompetensi ilmu pengetahuan yang relevan dengan akuntansi syariah; Implementasi kurikulum berbasis Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat. (dibuktikan dengandokumen kurikulum dan dokumen review kurikulum)
Menyelenggarakan pendidikan ilmu akuntansi syariah yaitu pengajaran, penelitian, pengembangan dan pengabdian masyarakat yang berkualitas dan profesional;   Peningkatan peluang jumlah lulusan yang cepat mendapatkan pekerjaan sesuai dengan bidang keahlian dalam tahun pertama kelulusan (dibuktikan dengan dokumen penelusuran alumni)
Membangun keunggulan kompetitif dalam bidang akuntansi syariah;   Peningkatan kuantitas dan kualitas hasil penelitian dosen dan mahasiswa yang relevan dengan studi Akuntansi Syariah. (dibuktikan dengan laporan penelitian)
Memberikan sumbangan pemikiran dan solusi terbaik di bidang akuntansi syariah dan bisnis syariah kepada masyarakat;   Memberikan bekal keahlian dan keterampilan dalam bidang akuntansi syariah yang disertai dengan etos kerja yang tinggi, penguasaan kecerdasan sosial dan penanaman budi yang Islami Peningkatan jumlah karya ilmiah dosen yang dipublikasikan di jurnal terakreditasi nasional. (dibuktikan dengan dokumentasi jurnal terakreditasi yang memuat karya ilmiah dosen).
Berperan Aktif ikut serta mengembangkan etika bermuamallah yang berdasarkan moral keislaman dalam kehidupan masyarakat.   Tercapai target minimal lulusan sarjana Program Studi Akuntansi Syariah yang berprestasi dan lulus tepat waktu (dibuktikan dari perencanaan kurikulum).
Peningkatan kualitas layanan di bidang akademik dan non akademik. (dibuktikan dari hasil survei evaluasi kinerja pelayanan tiap semester). 
Peningkatan kinerja dosen dan karyawan (dibuktikan dari Laporan Kinerja Dosen, hasil survey evaluasi kinerja dosen).
Peningkatan kinerja dosen dan karyawan (dibuktikan dari Laporan Kinerja Dosen, hasil survey evaluasi kinerja dosen).